Assalamu'alaikum sobat Hidroponik Tegal,,
Semoga tulisan ini menyapa sobat sekalian dalam keadaan sehat, dan lancar dalam berhidroponiknya ya...
oke langsung saja tanpa basa-basi lagi, banyak pertanyaan yang bermunculan mengenai apa itu PPM dan PH yang sering disebut dalam hidroponik?
simak yaw...
APA ITU PPM?
PPM adalah singkatan dari Part Per Million ( bagian per sejuta ), ini merupakan satuan dari pengukuran kepadatan zat yang terkandung dalam air.
Untuk mengetahui PPM, sobat dapat mengukurnya dengan menggunakan TDS meter. meskipun para pelaku hidroponik ada yang ada juga yang menggunakan EC meter sebagai acuan dalam berkebun hidroponik. Dalam satu literature ada yang menyebutkan bahwa EC 1 mS/cm = 700 Ppm. Namun angka ini bukan pathokan baku karena tergantung pada kualitas dan kemurnian bahan kimia yang digunakan. Prinsip kerja EC meter dan TDS meter sama yaitu mengukur penghantaran listrik antara katoda dan anoda.
Untuk pengalaman admin sendiri menggunakan TDS meter untuk mengukur kepekatan nutrisi dalam air, admin lebih akrab dengan satuan PPM ketimbang ms/cm yang di ukur dengan EC meter, dan sobat sekalian yang bergabung dalam grup fb hidroponik pun lebih familiar dengan PPM.
berikut ini contoh penampakan TDS meter yang biasa admin gunakan untuk mengukur PPM.
APA ITU PH?
PH adalah logaritma negative pangkat sepuluh dari grammol H + / liter. PH biasa ditunjukkan dengan angka 0 -14. Angka 7 adalah PH netral, dibawah 7 masuk golongan Asam sedangkan diatas 7 bersifat Basa. Setiap tanaman memiliki rentang PH yang berbeda untuk bisa optimal ( lihat tabel PH,ec dan tds ). Kebanyakan Tanaman bisa tumbuh optimal biasanya pada range PH 5,5- 6,5. Namun untuk bisa tumbuh PH range yang diijinkan adalah 5,5 – 7,5.
Semoga tulisan ini menyapa sobat sekalian dalam keadaan sehat, dan lancar dalam berhidroponiknya ya...
oke langsung saja tanpa basa-basi lagi, banyak pertanyaan yang bermunculan mengenai apa itu PPM dan PH yang sering disebut dalam hidroponik?
simak yaw...
APA ITU PPM?
PPM adalah singkatan dari Part Per Million ( bagian per sejuta ), ini merupakan satuan dari pengukuran kepadatan zat yang terkandung dalam air.
Untuk mengetahui PPM, sobat dapat mengukurnya dengan menggunakan TDS meter. meskipun para pelaku hidroponik ada yang ada juga yang menggunakan EC meter sebagai acuan dalam berkebun hidroponik. Dalam satu literature ada yang menyebutkan bahwa EC 1 mS/cm = 700 Ppm. Namun angka ini bukan pathokan baku karena tergantung pada kualitas dan kemurnian bahan kimia yang digunakan. Prinsip kerja EC meter dan TDS meter sama yaitu mengukur penghantaran listrik antara katoda dan anoda.
Untuk pengalaman admin sendiri menggunakan TDS meter untuk mengukur kepekatan nutrisi dalam air, admin lebih akrab dengan satuan PPM ketimbang ms/cm yang di ukur dengan EC meter, dan sobat sekalian yang bergabung dalam grup fb hidroponik pun lebih familiar dengan PPM.
berikut ini contoh penampakan TDS meter yang biasa admin gunakan untuk mengukur PPM.
APA ITU PH?
PH adalah logaritma negative pangkat sepuluh dari grammol H + / liter. PH biasa ditunjukkan dengan angka 0 -14. Angka 7 adalah PH netral, dibawah 7 masuk golongan Asam sedangkan diatas 7 bersifat Basa. Setiap tanaman memiliki rentang PH yang berbeda untuk bisa optimal ( lihat tabel PH,ec dan tds ). Kebanyakan Tanaman bisa tumbuh optimal biasanya pada range PH 5,5- 6,5. Namun untuk bisa tumbuh PH range yang diijinkan adalah 5,5 – 7,5.
bingung? sama saya juga iyaa... wkwkwkkkk
dengan kata lain, PH atau derajat keasaman sangat penting diperhatikan untuk kesuksesan dalam berhidroponik. Ada baiknya anda memiliki alat ukur PH meter agar proses menanam secara hidroponik bisa berjalan dengan baik. meski prakteknya banyak diantara penggemar hidroponik tidak memperhatikan PH pun masih bisa bertahan.
Nah sekarang sobat semua sudah ada gambaran kan ya bagaimana PPM dan PH itu penting pengukurannya dalam hidroponik.
jangan lupa gabung di grup Gubug Hidroponik Tegal.
terima kasih sudah berkunjung,
dan Mari Menanam, Mari Berhidroponik.
See you next time
Tidak ada komentar:
Posting Komentar